WanuaMedia.Com – Sirop Paracetamol diduga menjadi salah satu penyebab terjadinya gangguan gagal ginjal akut pada anak. Untuk itu, Dinas Kesehatan Sulsel, menyarankan untuk sementara tidak dulu dikonsumsi.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sulsel, Rosmini Pandin mengatakan, selain sirop Paracetamol ada empat item lain yang dianjurkan untuk di stop diperjualbelikan di apotek.
“Jadi bukan hanya sirup Paracetamol, ada lima item itu yang di share dari BPOM. Nah itu lah yang sudah dari sekian yang diperiksa ini lima item yang ditemukan,” kata Rosmini kepada Herald.id saat dihubungi, Minggu 23 Oktober 2022.
Ia menegaskan, bahwa lima item sirup ini wajib untuk tidak dikonsumsi oleh semua orang khususnya untuk anak-anak. “Ini wajib untuk jangan dikonsumsi oleh semua (orang), jangan diresepkan.
Kemudian apotek jangan menjual,” tegasnya. Rosmini bilang, hal ini harus dikawal bersama agar tidak ada penjualan di apotek. Dan bagi masyarakat yang telah terlanjur membeli, agar tidak dikonsumsi.
“Ini yang harus kita awasi bersama. Kemudian yang di rumah-rumah itu kalau ada tolong jangan dipakai (konsumsi) lagi,” urainya.
Kendati demikian, dia menyebut, meski ini telah dilarang untuk diperjualbelikan belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa, lima item sirop ini jadi penyebab terjadinya gangguan gagal ginjal akut.
Namun, kata Rosmini lagi, lima item sirop ini menjadi salah satu dugaan kuat. “Sebenarnya belum pasti bahwa obat itu (sirup) penyebabnya, cuman salah satu yang diduga. Ini masih dalam penelitian semua. Begitu dek,” tutupnya.
